Return to site

Empat Warga Makassar Di Tangkap Karena Judi Sabung Ayam

broken image

Tim Resmob dari Polsek Panakukang pun menangkap 4 orang pelaku dalam perjudian sabung ayam juga ada judi dadu di dalam Kompleks Campagaya Panakukang kota Makassar, Sulawesi Selatan. Terjadinya Penggerebekan tempat perjudian ini pun dilakukan lantaran adanya kerap juga sangat meresahkan warga.

 

"Telah kami amankan 4 orang yang telah diduga kuat untuk melakukan perjudian jenis sabung ayam dan juga dadu. Awalnya dari anggota Resmob Panakukang telah mendapat sebuah ninfomasi dari seorang informen bahwa di dalam Komplek Campagaya itu sering berlangsungnya adanya perjudian dari jenis sabung ayam itu sendiri dan juga main dadu," kata Kapolsek Panakukang bernama Kompol Ananda Fauzi, pada waktu Selasa (28/8/2018).

 

Ananda pun menjelaskan kepada polisi yang telah datang untuk membuat sejumlah dari para pelaku kabur dan juga telah meninggalkan berbagai barang bukti berharga miliknya. Beberapa dari pelaku bahkan telah melewati kandang sampai melompati empang demi bisa menghindari dari tangkapan polisi.

 

"Anggota dari Resmob Polsek Panakukang yang telah dipimpin oleh Kanit Reskrim Iptu Ahmad pun langsung saja menuju ke tempat yang telah dimaksud. Mereka pun mendapati puluhan orang yang sementara sedang duduk melingkar itu sambil memegang ayam dan lalu semua berlari berhamburan dengan menyeberangi kandang babi juga serta melompat dari empang. Dan Selanjutnya para anggota pun mengamankan untuk sebuah interogasi," jelasnya.

 

Selanjutnya 4 warga yang telah ditangkap polisi itu yakni Herman Servis (55) seorang Wiraswasta Warga Batua Raya. Juga ada Roni (32) seorang security Komplek Campagaya. Juga ada Restu (30) itu seorang buruh harian di dalam komplek Campagaya, dan juga ada Mammang (32) seorang Wiraswasta di dalam Komplek Campagayya.

 

Selain dari keempat pelaku itu, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah dari barang bukti itu diantaranya ada 1 ekor ayam. Juga da 1 Buah papan adanya nomor dadu yang besar kecil, Dan juga serta uang dadu lotre sebesar Rp 40.000.

 

Sementara IRT DI tangkap Jadi Juru Togel Di Ambon

 

Polres dari Pulau Ambon dan juga Pulau-pulau Lease berhasil menangkap seorang ibu rumah tangga. Yang bernama Tin (51). karena ketahuan menjadi juru tulis dari judi jenis nomor togel. Tin yang telah ditangkap bersama dengan empat pria.

 

Mereka ini juga menjual togel, ada juga yang bandar ada juga yang jual sampai ada yang jadi juru nulis ibu itu yang termasuk dalam juru tulis di nomor togel. Ada sampai lima tersangka itu termasuk ibu itu juga. Kelima tersangka di pun tangkap di sampai empat wilayah yang juga berbeda di dalam Kota Ambon," ujar dari Kapolres Ambon dan. Juga Pulau-pulau Lease AKBP bernama Sutrino Hady Santoso di dalam kantornya, pada Rabu (17/10/2018).

 

Hady juga mengungkapkan, berdasarkan dari para pengakuan ada kelima tersangka telah menggeluti jenis judi togel. Yang untuk bisa memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari. Kelima dari pelaku pun telah menjalankan berbagai bisnis judi itu juga dalam selama bertahun-tahun.

 

Polisi Mengamankan Berbagai Barang Bukti

 

"Mereka itu sudah beroperasi selama cukup lama, akan tetapi mereka itu selalu menutupi dengan berbagai cara dengan sembunyi-sembunyi. Kita itu para (polisi) telah amankan lima orang tersangka, mungkin bisa dikembangkan lagi ke dalam agen yang sangat lebih besar.

 

Di Dalam pengakuan, mereka itu mencari keuntungan juga sebagai mata dari pencarian hidup. Dan mereka juga sudah tahu itu tindakan yang salah sehingga juga dari mereka bisa menjual togel," katanya.

 

Selain telah menangkap lima orang tersangka, polisi pun berhasil mengamankan sejumlah ada barang bukti. Itu berupa ratusan kupon judi togel, ada uang, bukti setoran. Dan juga daa gambar tebakan juga itu serta ponsel dari milik para tersangka. Lima orang tersangka itu juga sempat meneteskan air mata mereka seraya sangat menyesali perbuatan mereka itu saat memberikan keterangan.

Tim Resmob dari Polsek Panakukang pun menangkap 4 orang pelaku dalam perjudian sabung ayam juga ada judi dadu di dalam Kompleks Campagaya Panakukang kota Makassar, Sulawesi Selatan. Terjadinya Penggerebekan tempat perjudian ini pun dilakukan lantaran adanya kerap juga sangat meresahkan warga.

"Telah kami amankan 4 orang yang telah diduga kuat untuk melakukan perjudian jenis sabung ayam dan juga dadu. Awalnya dari anggota Resmob Panakukang telah mendapat sebuah ninfomasi dari seorang informen bahwa di dalam Komplek Campagaya itu sering berlangsungnya adanya perjudian dari jenis sabung ayam itu sendiri dan juga main dadu," kata Kapolsek Panakukang bernama Kompol Ananda Fauzi, pada waktu Selasa (28/8/2018).

Ananda pun menjelaskan kepada polisi yang telah datang untuk membuat sejumlah dari para pelaku kabur dan juga telah meninggalkan berbagai barang bukti berharga miliknya. Beberapa dari pelaku bahkan telah melewati kandang sampai melompati empang demi bisa menghindari dari tangkapan polisi.

"Anggota dari Resmob Polsek Panakukang yang telah dipimpin oleh Kanit Reskrim Iptu Ahmad pun langsung saja menuju ke tempat yang telah dimaksud. Mereka pun mendapati puluhan orang yang sementara sedang duduk melingkar itu sambil memegang ayam dan lalu semua berlari berhamburan dengan menyeberangi kandang babi juga serta melompat dari empang. Dan Selanjutnya para anggota pun mengamankan untuk sebuah interogasi," jelasnya.

Selanjutnya 4 warga yang telah ditangkap polisi itu yakni Herman Servis (55) seorang Wiraswasta Warga Batua Raya. Juga ada Roni (32) seorang security Komplek Campagaya. Juga ada Restu (30) itu seorang buruh harian di dalam komplek Campagaya, dan juga ada Mammang (32) seorang Wiraswasta di dalam Komplek Campagayya.

Selain dari keempat pelaku itu, polisi juga berhasil mengamankan sejumlah dari barang bukti itu diantaranya ada 1 ekor ayam. Juga da 1 Buah papan adanya nomor dadu yang besar kecil, Dan juga serta uang dadu lotre sebesar Rp 40.000.

Sementara IRT DI tangkap Jadi Juru Togel Di Ambon

Polres dari Pulau Ambon dan juga Pulau-pulau Lease berhasil menangkap seorang ibu rumah tangga. Yang bernama Tin (51). karena ketahuan menjadi juru tulis dari judi jenis nomor togel. Tin yang telah ditangkap bersama dengan empat pria.

Mereka ini juga menjual togel, ada juga yang bandar ada juga yang jual sampai ada yang jadi juru nulis ibu itu yang termasuk dalam juru tulis di nomor togel. Ada sampai lima tersangka itu termasuk ibu itu juga. Kelima tersangka di pun tangkap di sampai empat wilayah yang juga berbeda di dalam Kota Ambon," ujar dari Kapolres Ambon dan. Juga Pulau-pulau Lease AKBP bernama Sutrino Hady Santoso di dalam kantornya, pada Rabu (17/10/2018).

Hady juga mengungkapkan, berdasarkan dari para pengakuan ada kelima tersangka telah menggeluti jenis judi togel. Yang untuk bisa memenuhi kebutuhan hidup mereka sehari-hari. Kelima dari pelaku pun telah menjalankan berbagai bisnis judi itu juga dalam selama bertahun-tahun.

Polisi Mengamankan Berbagai Barang Bukti

"Mereka itu sudah beroperasi selama cukup lama, akan tetapi mereka itu selalu menutupi dengan berbagai cara dengan sembunyi-sembunyi. Kita itu para (polisi) telah amankan lima orang tersangka, mungkin bisa dikembangkan lagi ke dalam agen yang sangat lebih besar.

Di Dalam pengakuan, mereka itu mencari keuntungan juga sebagai mata dari pencarian hidup. Dan mereka juga sudah tahu itu tindakan yang salah sehingga juga dari mereka bisa menjual togel," katanya.

Selain telah menangkap lima orang tersangka, polisi pun berhasil mengamankan sejumlah ada barang bukti. Itu berupa ratusan kupon judi togel, ada uang, bukti setoran. Dan juga daa gambar tebakan juga itu serta ponsel dari milik para tersangka. Lima orang tersangka itu juga sempat meneteskan air mata mereka seraya sangat menyesali perbuatan mereka itu saat memberikan keterangan.